“Kata dokter, satu kali kejang, puluhan bahkan ratusan saraf Junior rusak. Padahal sehari saja Junior bisa kejang bertubi-tubi”. Lahir prematur dengan berat 1,5 Kg dan kondisi gagal nafas, Junior Putra Jagad Satria belum pernah merasakan nikmatnya sehat sejak pertama kali membuka mata di dunia. Setelah 19 hari yang menegangkan di ICU, akhirnya Junior bisa pulang dari rumah sakit dengan syarat harus punya inkubator di rumah.
Namun inkubator harganya puluhan juta, sedangkan ayah Junior hanyalah seorang kuli bangunan. Ibu Junior pun tak habis akal agar anaknya bisa bertahan hidup. Ia menyewa box bayi yang diterangi lampu 70 Watt. Namun kepala Junior tetap tak berhenti membesar. Saat kembali ke dokter ternyata kepalanya dipenuhi cairan dan ada 3 lubang di jantung Junior.
Namun kedua orang tuanya terus sabar menemani Junior. Tiga operasi telah dijalaninya dan ratusan jarum suntik telah menusuk tubuhnya, namun Junior masih juga belum sembuh seutuhnya. Kejang-kejang terus menerus menerpanya dan badannya kaku sering tak bisa digerakkan. “Puluhan kali bahkan ratusan kali Junior sudah ditusuk jarum suntik” kata ibunda Junior. “Sudah ya Nak, habis ini sembuh ya, udah nggak kesakitan lagi ya”.
“Nggak kayak teman-temannya nggak apa-apa, yang penting sehat. Nggak usah pinter kayak teman-temannya nggak apa-apa, nanti bisa nyusul pelan-pelan” ucap ibu Junior sambil mengusap-usap kepalanya. #OrangBaik, mari berikan Junior kesempatan untuk bisa tumbuh dengan sehat dan ceria.